Senin, 22 Juli 2019

Sistem Pengkongruenan Linier


Teorema 5.15

Misalkan m suatu bilangan asli dan (∆, m) = 1 dengan ∆= ad – 
bc, makasystem perkongruenan linear
ax + by ≡ e (mod m)
cx + dy ≡ f (mod m)
 mempunyai penyelesaian (x,y), dengan
x ≡-1 (de – bf) (mod m)
y -1 (af  – ce) (mod m)
dengan-1 adalah invers dari modulo m

 Bukti
Untuk menyelesaikan system perkongruenan linear ini, kita dapatmelakukan dengan eliminasi salah satu variable x atau y lebih dulu.Pertama kita akan mencari x dengan mengeliminasi variable y terlebih dahulu. Mengeliminasi variable y dengan mengalikan perkongruenan pertama dengan ddan perkongruenan kedua dengan b, sehingga diperoleh

adx + bdy ≡ de (mod m)
 bcx + bdy ≡ bf (mod m)
 hasil pengurangan dari perkongruenan pertama dan kedua adalah
adx + bcx de  – bf (mod m)
(ad – bc)x≡ de – bf (mod m)
dan karena ∆= ad – bc, maka
∆x ≡ de – bf (mod m)
Selanjutnya karena gcd dari (∆,m) = 1, maka ∆ mempunyai invers modulo m,yaitu -1. Jika kedua ruas perkongruenan terakhir dikalikan dengan -1maka diperoleh
-1. ∆ x ≡-1 . de – bf (mod m)
x -1  (de – bf) (mod m)
dengan cara yang sama seperti diatas, kita dapat mencari nilai y denganmengeliminasi variable x yaitu pada system perkongruenan semula kita kalikandengan perkongruenan pertama dengan c dan perkongruenan kedua dengan a,diperoleh
acx + bcy ≡ ce (mod m) 
acx + ady ≡ af (mod m)
jika perkongruenan kedua dikurangi dengan perkongruenan pertama, makadiperoleh
(ad – bc) y ≡ af – ce (mod m)
atau ∆y ≡ af – ce (mod m)
Selanjutnya karena (∆, m) = 1, maka ∆ mempunyai invers modulo m, yaitu -1. Jika kedua ruas perkongruenan terakhir dikalikan dengan -1 maka diperoleh
y ≡ -1 (af  – ce) (mod m)
sampai di sini, kita telah menunjukkan bahwa jika (x,y) adalah penyelesaian darisystem perkongruenan, maka
x ≡ -1(de – bf) (mod m), y ≡ -1 (af – ce) (mod m).
Teorema 5.16
Jika A = (aij) dan B = ( bij) adalah matriks-matriks berukuran n x k dengan A ≡ B (mod m),
C = (cij) ialah matriks berukuran k x p dan D = (dij)ialah matriks AC BC ( mod m ) dan DA DB (mod m )
 Bukti
Cara pertama
Misalkan AC = E = (eij) ialah matriks berukuran n x p dengan
dan BC = G = (gij)adalah matrik berukuran n x p
dengan  
Karena A ≡ B (mod m), maka aij = bij (mod m) untuk setiap i dan j, sehingga aijcrj = bijcrj (mod m) untuk setiap 1 ≤ r ≤ k 
Akibatnya 
 (mod m), 
yaitu eij = gij (mod m)

Hal ini berarti AC ≡ BC (mod m)

Cara kedua
Misalkan C = (cij) adalah matriks berukuran n x k sehingga
A ≡ B (mod m)
A ≡ B + k m
A.C ≡ B. C + C. k m
A.C ≡ B. C + (C. k) m
m| AC – BC atau AC ≡ BC ( mod m )
Bukti untuk DA ≡ DB (mod m) mirip dengan bukti tersebut.
Perhatikan system n pengkronguenan linier dengan n variable berikut ini.
a11x1 + a12x2 + ... + a1nxn = b1 (mod m)
a21x1 + a22x2 + ... + a2nxn = b2 (mod m)
    .
    .
    .
an1x1 + an2x2 + ... + annxn = bn (mod m)

 Dengan menggunakan notasi matriks, system pengkronguenan linier ini dapatdinyatakan sebagai perkonguenan matriks AX ≡ B (mod m), dengan


 Kita mengembangkan metode penyelesaian perkongruenan dalam bentuk matriks AX ≡ B (mod m). Metode ini menggunakan matriks A-1 yaitu invers matriks A terhadap perkalian , sedemikian hingga A-1 A ≡ 1 (mod m), dengan I ialah matriks identitas terhadap perkalian.

Teorema 5.17
Misalkan 
  adalah matriks yang elemennya bilangan bilanganbulat, sedemikian hingga det A ≡ ad -bc prima relative terhadapbilangan bulat positif m. Maka diperoleh 

adalah invers dari modulo m.






Bukti
Untuk membuktikannya, teorema ini kita cukup memeriksa kebenaran
A-1 A ≡ 1 (mod m)

Teorema 5.18
Jika A suatu matriks persegi dengan ≡ det A ≠ 0, maka A adj (A) = (det A) I
Dengan menggunakan teorema ini, kita segera akan mendapatkan rumus inverssuatu matriks persegi, seperti yang dinyatakan teorema ini.
Teorema 5.19
Jika A suatu matriks persegi dengan yang elemen elemennya bilanganbulat dan m suatu bilangan bulat positif sedemikian hingga (∆, m) = 1, maka invers dari A modulo m adalah
A-1 = -1 adj (A)
 Bukti :
Karena
(∆, m) = 1, maka A-1 ada. Dan karena ≠ 0 maka A adj (A) = I sehingga
A -1 adj (A) -1 I ≡ I (mod m)
-1 adj (A) -1 I ≡ I (mod m)
Ini menunjukkan bahwa A-1 = -1 adj (A) adalah invers dari modulo m.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar